macam-macam topologi jaringan

0

Macam-macam Topologi Jaringan Komputer

Jenis-Jenis Jaringan Komputer : Macam – macam Topologi Jaringan Komputer

Topologi Jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Macam Topologi Jaringan ada 5 macam yaitu Topologi Bintang, Topologi Cincin, Topologi Bush, Topologi Mesh, Topologi Pohon. Semua ini merupakan Topologi Jaringan Komputer.

Sedangkan Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi. Untuk itu maka perlu dicermati kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian dari masing ‐masing topologi berdasarkan karakteristiknya masing topologi berdasarkan karakteristiknya. Berikut ini adalah jenis atau Macam – macam Topologi dari jaringan tersebut

  • Topologi bus
  •  Topologi Ring
  •  Topologi Star
  •   Topologi Tree
  • Topologi Mesh

Topologi bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.

Kesulitan utama dari penggunaan kabel sepaksi adalah sulit untuk mengukur apakah kabel sepaksi yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node.).

Pada topologi bus dua ujung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan men tap Ethernetnya sepanjang kabel.

Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan

bus

Gambar Topologi Bus

Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan. Topologi ring digunakan dalam jaringan yang memiliki performance tinggi, jaringan yang membutuhkan bandwidth untuk fitur yang time-sensitive seperti video dan audio, atau ketika performance dibutuhkan saat komputer yang terhubung ke jaringan dalam jumlah yang banyak.

ring

Gambar Topologi Ring

Topologi star digunakan dalam jaringan yang padat, ketika endpoint dapat dicapai langsung dari lokasi pusat, kebutuhan untuk perluasan jaringan, dan membutuhkan kehandalan yang tinggi. Topologi ini merupakan susunan yang menggunakan lebih banyak kabel daripada bus dan karena semua komputer dan perangkat terhubung ke centralpoint. Jadi bila ada salah satu komputer atau perangkat yang mengalami kerusakan maka tidak akan mempengaruhi yang lainnya (jaringan).

star

Gambar Topologi Star

Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .

tree

Gambar Topologi Tree

Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicatedlinks).

Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).

mesh

Gambar Topologi Mesh

Hub Manageable, Unmanageable, Router

0

HUB MANAGEABLE

manageable

  1. Manageable switch
    Adalah switch yang bisa di atur untuk kebutuhan jaringan tertentu, ada beberapa perbedaan mendasar yang membedakan antara switch manageable dengan switch non manageable.perbedaan tersebut dominan bisa di lihat dari kelebihan dan keunggulan yang dimiliki oleh switch manageable itu sendiri.kelebihan switch manageable adalah:1. Mendukung penyempitan broadcast jaringan dengan VLAN
    2. Pengaturan access user dengan access list
    3. Membuat keamanan network lebih terjamin
    4. Bisa melakukan pengaturan port yang ada.
    5. Mudah memonitoring trafick maintenance network karena dapat diakses tanpa harus berada di dekat switch.
    Itulah beberapa hal yang membedakan antara switch manageable dengan switch non manageable.

HUB UNMANAGEABLE

unmanageable

  1. UnManageble Switch
    Adalah switch yang tidak dapat di managed, switch tersebut sudah siap pakai tinggal pasang dan switch sudah bisa digunakan tanpa perlu di seting. Harga switch Non Manageble lebih murah jika dibandingkan Manageable Switch Namun apabila terjadi masalah dengan jaringan kita, kita tidak akan bisa melakukan troubleshooting dengan mudah karena switch nya tidak bisa diapa-apakan. Problem yang paling sering terjadi diantaranya ip address conflict, tidak bisa konek dll. Ip address conflict, Apabila jaringan sudah mulai tersebar diberbagai area, akan sangat sulit melakukan troubleshooting computer mana yang menyebabkan masalah tersebut.

ROUTER

router

PENGERTIAN ROUTER dan FUNGSINYA

Salah satu perangkat yang digunakan dalam jaringan Komputer yaitu Router. Lalu apa pengertian router? Pengertian Router adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk membagi Protocol kepada jaringan-jaringan lainnya, maka dengan router sebuah protocol bisa kita sharing ke perangkat jaringan lainnya.

ADVERTISEMENT

Misalnya, jika Anda ingin membagi IP Adress Anda cukup menggunakan router, jadi, jika suatu perangkat jaringan komputer memiliki IP Adress 192.168.0.1, dan ingin menghubungkannya dengan komputer lain agar bisa berkomunikasi, maka anda harus memberikan IP Address dengan Network Identification 192.168.0 dan Host Identification 2-254, misalnya 192.168.0.11, 192.168.0.12 dan seterusnya.

  • Fungsi Router – fungsi utama router yaitu menghubungkan beberapa  jaringan untuk menyampaikan data dari suatu jaringan ke jaringan yang lain. Namun router berbeda dengan Switch, karena Switch hanya digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer dan membentuk LAN (local area network). Sedangkan router digunakan untuk menghubungkan antar satu LAN dengan LAN yang lainnya.
  • Fungsi Router – Router juga berfungsi untuk menstran misikan informasi dari satu jaringan ke jaringan lain yang sistem kerjanya seperti BRIDGE.
  • Fungsi Router – Router juga berfungsi untuk menhubungkan jaringa lokal kesebuah koneksi DSL biasa juga disebut DSL router. Router ini umumnya memilki fungsi firewal untuk melakukan penapisan paket berdasarkan sumber serta alamat tujuan paket tersebut, namun tidak semua router memiliki fungsi yang sama. Router yang memiliki fitur penapisan paket dapat juga disebut sebagai packet – filtering router. Fungsi umum router ini memblokir lalulintas data yang dipancarkan secara broad cast sehingga dapat mencegah adanya broad cast storm yang bisa menyebabkan kinerja jaringan melambat. Jenis – Jenis Router
  • Router aplikasi – router jenis ini adalah sebuah aplikasi yang bisa anda instal pada sistem operasi komputer, sehingga sistem operasi computer tersebut dapat bekerja seperti router, misalnya aplikasi WinGate, , WinProxy  Winroute, SpyGate dll.
  • Router Hardware adalah sebuah hardware yang memiliki kemampuan seperti router, maka dengan hardware tersebut anda dapat membagi IP Address, Router hardware dapat digunakan untuk membagi jaringan internet pada suatu wilayah, misalnya dari router ini adalah access point, wilayah yang mendapat Ip Address dan koneksi internet disebut Hot Spot Area.
  • Router PC adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk membuat sebuah router PC tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi.

Sejarah Perkembangan Seni Rupa

0

Sejarah Perkembangan Seni Rupa

1. Seni Rupa
Seni rupa asal kata dari art. Seni rupa adalah salah satu cabang seni yang menggunakan rupa sebagai media pengungkapan gagasan seni. Yang termasuk rupa adalah :

2. Garis
Garis merupakan unsur penting dalam mewujudkan karya seni rupa. Garis memiliki dimensi memanjang dan mempunyai arah serta sifat-sifat khusus, seperti :
Pendek
Panjang
Vertikal
Horizontal
Lurus
Melengkung
Berombak
Dan seterusnya

3. Bidang
Bidang yaitu unsur seni rupa yang terbentuk dari pertemuan ujung sebuah garis atau perpotongan beberapa buah garis.

4. Bentuk
Bentuk yaitu unsur yang selalu berkaitan dengan benda, baik benda alami maupun benda buatan.

5. Ruang
Ruang yaitu unsur yang merupakan dimensi dari sebuah benda. Ruang 2 dimensi hanya menunjukkan ukuran panjang dan lebar. Sedangkan ruang 3 dimensi memberikan kesan kedalaman.

6. Tekstur
Unsur tekstur atau/ kualitas taktil dari suatu permukaan. Taktil artinya dapat diraba, atau yang berkaitan dengan indra peraba.

7. Warna
Yaitu kesan yang ditimbulkan akibat pantulan cahaya yang mengenai permukaan suatu benda. Warna dapat berwujud garis, bidang, ruang, dan nada gelap terang. Semua warna pokok atau primer yaitu merah, kuning, biru.

8. Gelap-terang
Yaitu unsur yang timbul karna adanya perbedaan intensitas cahaya yang jatuh pada permukaan benda.
Karna perbedaan rupa yang dijadikan media inilah, maka dikenal cabang-cabang seni rupa seperti : lukis, patung, grafis, desain, dll.

Berdasarkan kegunaannya juga dikenal seni rupa murni atau pure art atau paint art. Dan seni rupa pakai (applied art) yang sering disebut sebagai seni kriya atau terapan. Seni rupa murni adalah karya seni rupa yang dimaksudkan untuk dinikmati keindahannya dan tidak memiliki kegunaan praktis dalam kehidupan sehari-hari, seperti lukisan, patung, dll. Sedangkan seni rupa kriya atau terapan adalah karya seni rupa yang selain mengutamakan keindahan tapi juga memiliki fungsi atau kegunaan praktis dalam kehidupan sehari-hari.

Struktur Dan Komponen Dasar Program Pascal

0

Struktur dari suatu program Pascal terdiri dari sebuah judul program dan suatu blok program atau badan program. Blok program dibagi lagi menjadi dua bagian, yaitu bagian deklarasi dan bagian pernyataan (statement).

 

Struktur program :

Judul Program                          PROGRAM nama-program;

Blok Program

Bagian deklarasi

– deklarasi label                        LABEL nama-label;

– deklarasi konstanta              CONST…………..;

– deklarasi tipe                          TYPE …………….;

– deklarasi variabel                 VAR ………………;

– deklarasi prosedur                PROCEDURE nama-prosedur;

……………………………….;

– deklarasi fungsi                     FUNCTION nama-fungsi;

………………………….;

Bagian Pernyataan

Begin

(statement)

…………;

…………;

end.

Contoh : Menghitung luas bidang berbentuk empat persegi panjang dengan panjang P dan lebar L.

PROGRAM Luas;                                            {Judul}

VAR P,L,Luas : real;                            {Deklarasi variabel}

BEGIN

Read (P,L);                                          {Statemant}

Luas := P*L;                                        {Statement}

Write (P,L,Luas);                                 {Statement}

END.

Judul program sifatnya adalah optional, dan bila ditulis, harus terletak pada awal dari program dan diakhiri dengan titik koma.

Bagian deklarasi digunakan bila di dalam program digunakan pengenal ( identifier). Identifier dapat berupa label, konstanta, tipe, variabel, prosedur dan fungsi. Kalau suatu program menggunakan identifier, Pascal menuntut supaya identifier tersebut diperkenalkan terlebih dahulu sebelum digunakan, yaitu dideklarasikan terlebih dahulu pada bagian ini.

Beberapa aturan dalam program Pascal :

  • Akhir sebuah program Pascal ditandai dengan tanda baca titik (.) setelah END yang  paling akhir.
  • Tanda titik koma (;) merupakan pemisah antar instruksi satu dengan lainnya.
  • Beberapa statement boleh ditulis menjadi satu baris dipisahkan dengan tanda baca titk koma (;)

Contoh : simpan  :=  akhir;   akhir := simpan + awal;

  • Baris komentar diletakkan diantara tanda (* dan *) atau diantara tanda { dan }

Contoh :     Var      rerata   : real;                (*nilai rata-rata*)

Nil1      : real;                {nilai ujian}

Statement  (pernyataan)

Adalah instruksi atau gabungan instruksi, yang menyebabkan komputer melakukan aksi.

Type statement dalam Pascal terdiri atas :

  1. Sederhana :

– menandai sebuah item data ke sebuah variabel (assigment statement)

contoh : X := Y * 4.135

–         pemanggilan procedure dan goto statement

  1. Terstruktur:

– Compound Statement

contoh : Begin

read (x) ;

y := x + 5;

write (y)

End.

– Repetitive Statement

contoh :            For I := 1 to 100 do

write (count);

– Conditional Statement

contoh :            If x > 100 then write (s)

else write (p) ;

Komponen Dasar Program Pascal

Pola susun bahasa Pascal dibentuk dengan menggunakan komponen bahasa pemrograman yang umum, yaitu :

  1. Simbol Dasar
  2. Reserved Word (kata pasti)
  3. Identifier (penyebut)

1. Simbol Dasar.

Simbol dasar terdiri atas :

  1. Simbol huruf, yaitu huruf A sampai dengan Z atau a sampai dengan z.  (huruf besar dan kecil).
  2. Simbol angka atau digit yaitu : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9.
  3. Simbol khusus, yaitu +   –   *   /   ;   :=   ,   ‘   =   <   >   <=   >=   <>   :   {  }   ( )   [   ]

2. Reserved Word (kata pasti)

Reserved Word adalah suatu kata yang secara mutlak tidak boleh diartikan lain dan harus digunakan sebagaimana yang telah didefinisikan atau ditentukan kegunaanya oleh bahasa Pascal. Reserved word ini tidak boleh didefinisikan ulang oleh pemakai, sehingga tidak dapat dipergunakan sebagai pengenal (identifier)

Reserved Word ini jumlahnya berbeda untuk masing-masing bahasa Pascal.

Contoh beberapa reserved word yang telah didefinisikan oleh bahasa pascal antara lain

AND                ELSE                           LABEL                        SET

ARRAY           END                            OF                               TYPE

BEGIN            FUNCTION                OR                               UNTIL

CASE              FOR                            PROCEDURE VAR

CONST           GOTO                         PROGRAM                 WHILE

DO                  IF                                 RECORD                    WITH

DOWNTO      IN                                REPEAT                      dsb

3. Identifier (sebutan/pengenal)

Identifier merupakan sebuah kata yang digunakan sebagai nama atau sebutan terhadap sesuatu didalam program. Pemakai dapat mendefinisikan sendiri suatu nama sebagai identifier.

Identifier ini terdiri atas :

1. Identifier Standar, yaitu identifier yang telah didefinisikan oleh bahasa pascal.

Contoh dari Identifier standar ini antara lain:

ABS                             LN

ARCTAN                    ODB

BOOLEAN                 PRED

CHAR                         ROUND

CHR                            READ

COS                            READLN

EOF                             SQR

EOLN                          SQRT

EXP                             SUCC

Dan masih banyak lagi.

2.  Identifier Non Standar; yaitu identifier yang didefinisikan oleh pemakai bahasa pascal; misalnya;

  1. nama suatu program
  2. nama suatu konstanta
  3. nama suatu variabel
  4. nama suatu procedure

Identifier ini bebas, tetapi dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :

  1. terdiri dari gabungan huruf dan angka dengan karakter pertama harus berupa huruf. Huruf besar dan huruf kecil dianggap sama.
  2. Tidak boleh mengandung blank.
  3. Tidak boleh mengandung simbol-simbol khusus, kecuali garis bawah.
  4. Panjangnya bebas, tetapi hanya 63 karakter pertama yang dianggap signifikan.

Sejarah Pascal

0
Nama PASCAL diambil dari seorang matematikawan Perancis bernama Blaise Pascal yang juga merupakan pioneer di dalam sejarah perkembangan komputer. Pada tahun 1641, diusianya ke-18, Blaise Pascal membangun sebuah mesin aritmatika pertama yang kemudian diperdebatkan sebagai komputer pertama. Menurut sejarah, pada tahun 1650, Blaise Pascal telah meninggalkan dunia geomtri dan fisika dan memfokuskan dirinya di bidang agama, seperti yang dituang dalam tulisannya yang berjudul “Contemplate The Greatness and The Missery of Man”. Sampai akhirnya dia meninggal dunia pada 19 Agustus 1662.
Mula-mula komputer deprogram dengan menggunakan bahasa mesin dan assembly. Bahasa pemrograman jenis ini merupakan bahasa yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi sehingga sulit untuk dimengerti dan dimodifikasi. Dengan demikian, pemrograman seperti itu akan memakan waktu yang lama dan diperlukan biaya yang mahal. Untuk mengatasi hal tersebut, maka dikembangkanlah bahasa-bahasa pemrograman tingkat tinggi, yang didesain menyerupai bahasa manusia. Salah satu bahasa tersebut adalah bahasa PASCAL.
Bahasa-bahasa tingkat tinggi yang dikembangkan pada saat itu antara lain FORTRAN (Formula Translation – 1957), COBOL (Common Business Oriented Language – 1959), BASIC(1964), C(1971), ADA(1983), C++(1983) dan masih banyak lagi hingga sampai saat ini.
Bahasa pascal sendiri selesai dikembangkan pada tahun 1970 oleh seorang professor bernama Niklaus Wirth di politeknik Zurich, Swiss. Tujuannya adalah untuk memudahkan para mahasiswa dalam mempelajari pemrograman secara sistematis. Bahasa PASCAL merupakan bahasa yang memiliki struktur data paling teratur bila dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya. Maka dari itu, bahasa pascal sangat populer dan banyak digunakan dikalangan akademis (Universitas). Sedangkan di dunia industri, memang harus diakui bahwa bahasa C/C++ lebih unggul penggunaannya bila dibandingkan dengan bahasa PASCAL
Selain PASCAL Original yang dikembangkan oleh Niklaus Wirth, bahasa yang pernah populer di dunia PASCAL adalah UCSD PASCAL yang berjalan di bawah sistem operasi P-System UCSD. Sistem ini dikembangkan di University of California – San Diego, dibawah kepemimpinan Kenneth Bowless. Sistem operasi P-System UCSD itu sendiri juga dikembangkan dengan menggunakan bahasa UCSD PASCAL.
Pada tahun 1978, UCSD PASCAL juga digunakan untuk mengembangkan interpreter 6502 oleh Richard Gleaves dan Mark Allen, yang akhirnya menjadi dasar bagi pembentukan APPLE PASCAL yang dibentuk oleh APPLE COMPUTER. Selanjutnya APPLE COMPUTER merilis implementasi objek PASCAL untuk pertama kalinya, yaitu versi terbaru APPLE PASCAL yang mendukung adanya pemrograman berarah objek, atau yang lebih dikenal dengan sebutan OOP (Object Oriented Programming).
Setelah melalui beberapa proses oleh ISO (International Standard Organization), akhirnya pada tahun 1993, PASCAL STANDARDS COMMITTEE mempublikasikan ekstensi objek ke dalam bahasa PASCAL standar.

Klasifikasi Kata Berdasarkan Bentuk Kata beserta contohnya

0
  • Kata Dasar adalah Kata yang belum mempunyai imbuhan. Contohnya, bagi, pilih, benar, salah, dsb.
  • Kata Turunan adalah Kata dasar yang sudah memiliki imbuhan. Contoh, satu => bersatu, disatukan.
  • Kata Majemuk adalah Dua kata yang memiliki arti berbeda, tetapi memiliki makna yang sama ketika disatukan. Contoh, Sapu-tangan => Sapu tangan, kaca-mata => kacamata.
  • Kata Ulang adalah
    • Kata Ulang Dasar adalah kata ulang yang menggunakan kata dasar. Contohnya, Sama-sama, anak-anak, hati-hati, dsb.
    • Kata Ulang Imbuhan adalah kata ulang dasar yang sudah menggunakan imbuhan depan ataupun belakang. Contohnya, bersama-sama, berjalan-jalan, bermacam-macam, dsb.
    • Kata Ulang Seluruh adalah kata ulang berubah bunyi, baik itu perubahan bunyi vokal maupun bunyi konsonan. Contohnya, bolak-balik, gerak-gerik, kelap-kelip, dsb.
  • Kata Denotatif adalah Maknanya bersifat umum dan secara langsung menunjukan makna yang sebenarnya (lugas).
  • Kata Konotatif adalah Bukan makna sebenarnya, menggunakan kiasan. Contohnya, panjang tangan, bunga desa, dsb.
  • Kata Kerja adalah Kata yang menyatukan perbuatan atau tindakan, proses keadaan yang bukan merupakan sifat. Macam-macam kata verba adalah
  1. Verba Dasar (Bebas). Verba dasar adalah verba yang berupa morfem dasar bebas. Contohnya adalah Mereka sedang duduk, Dia sedang mandi, Dia baru saja tidur.
  2. Verba Turunan. Verba turunan adalah verba yang mengalami proses morfologi ataupun gramatikalisasi. Verba turunan terdiri dari verba berafiks, verba bereduplikasi, verba berkonyugasi, verba berkomposisi.
  3. Verba Intransitif. Verba Intransitif adalah verba yang tidak membutuhkan objek. Contohnya, mereka tidak berbicara, mereka tidak pulang, dsb.
  4. Verba Transitif. Verba Transitif adalah verba yang membutuhkan objek. Verba transitif terdiri dari verba monotransitif, verba dwitransitif, dan verba ditransitif. Contoh verba monotransitif, dia menulis surat, dia membaca puisi, dia gemar bermain game. Contoh verba dwitransitif, ibu memberi adik kue, dia mengirimi saya sepucuk surat. Contoh verba ditransitif, dia tidak tidur semalam suntuk, dia duduk didepan rumahnya.
  5. Verba Aktif. Verba Aktif adalah verba yang subjeknya berperan sebagai pelaku atau penanggap. Umumnya verba aktif berprefiks men-, ber-, atau tanpan prefiks. Contohnya, ibu sedang menasehati kami, kakan membuatkan adik kue.
  6. Verba Pasif. Verba Pasif adalah verba yang subyeknya berperan sebagai penderita, sasaran, atau hasil. Verba Pasif umumnya ditandai dengan prefiks-di. Contohnya, dia dipukul ayahnya karena nakal, kemarin dia kehujanan ketika pulang dari rumah pamannya.
  7. Verba Antiaktif. Verba Antiaktif adalah verba pasif yang tidak dapat diubah menjadi verba aktif, dan subjeknya merupakan penanggap (yang merasakan, menderita, mengalami). Contohnya, Amin kena pukul ibunya, saya kena marah tadi.
  8. Verba Antipasif. Verba Antipasif adalah verba yang tidak dapat diubah menjadi verba pasif. Contohnya, dia benci akan ketidak adilan, anak itu haus akan kasih sayang orang tuanya.
  9. Verba Resiprokal. Verba Resiprokal adalah verba yang menyatakan perbuatan yang dilakukan oleh dua pihak, dan perbuatan tersebut dilakukan dengan saling berbalasan. Contohnya, mereka saling berpegangan tangan, mereka saling memukul.
  10. Verba Nonresiprokal. Verba Nonresiprokal adalah verba yang tidak menyatakan perbuatan yang dilakukan oleh dua pihak dan saling berbalasan. Contohnya, ibu itu sedang mencari anaknya yang hilang, dia berlari kencang karena dikejar anjing.
  11. Verba Reflektif. Verba Reflektif adalah verba yang kedua argumennya mempunyai referen yang sama. Verba reflektif mempunyai dua bentuk, yaitu yang berprefiks ber-, dan yang nominanya berpadu dengan prefiks tersebut, dan yang berprefiks men-, bersufik-kan, -an, berobjek diri. Contohnya, dia sedang berjemur di pantai, dia sedang berdandan.
  12. Verba Nonreflektif. Verba Nonreflektif adalah verba yang kedua argumennya mempunyai referen yang berlainan, verba nonreflektif dapat dibedakan atas verba kopulatif dan verba ekuatif.
  13. Verba Kopulatif. Verba Kopulatif adalah verba yang mempunyai potensi untuk ditinggalkan tanpa mengubah konstruksi predikatif yang bersangkutan. Contohnya, dia merupakan sosok pemimpin yang bertanggung jawab,dia adalah putri ketiga pak Budi.
  14. Verba Ekuatif. Verba Ekuatif adalah verba yang mengungkapkan ciri salah satu argumennya.

Dan masih banyak lagi verba lainnya.

  • Kalimat Induktif adalah paragraf yang di awali dengan menjelaskan masalah di akhiri kesimpulan. Contoh paragraf Induktif :

v  Setiap hari Abo selalu pulang malam sekitar jam 20.00. Sangat tak masuk akal jika seorang pelajar pulang malam. Diapun tak pernah belajar. Hidupnya selalu dipenuhi dengan gemerlapnya dunia malam. Tak ada kata susah di dalam pikirannya. Maka dari itu sangat wajar sekali jika Abo tidak naik kelas.

  • Kalimat Deduktif adalah paragraf yang diawali dengan mengemukakan persoalan pokok atau kalimat utama yang bersifat umum kemudian diikuti kalimat-kalimat penjelas yang bersifat khusus. Contoh paragraf Deduktif :

v  Emas merupakan produk investasi yang diyakini dapat menangkal inflasi. Sejarah membuktikan bahwa emas hampir selalu akan diborong orang apabila terjadi kepanikan yang dapat membahayakan ekonomi negara (inflasi tinggi, krisis keuangan, ataupun perang). Seperti pada saat terjadi perang teluk, harga emas dunia, batangan logam mulia langsung terdongkrak seiring kenaikan harga minyak mentah dunia.

  • Kalimat Transitif adalah kalimat yang memerlukan objek.

Contohnya, saya menulis buku, saya makan nasi goreng dan sebagainya.

  • Kalimat Intransitif adalah kalimat yang tidak memerlukan objek.

Contohnya, saya makan di kantin, saya duduk di depan kelas dan sebagainya.

  • Kata Nomina adalah kata yang mengacu pada sesuatu benda (konkret maupun abstrak). Macam-macam kata nomina :
    • Nomina bernyawa
    • Nomina tidak bernyawa
    • Nomina terbilang (bisa dihitung)
    • Nomina tak terbilang (tidak bisa dihitung)
    • Nomina kolektif (gabungan)
    • Nomina ukuran
  • Makna Idiomatik adalah kata kiasan.
  • Kata Adjektiva adalah kata yang menerangkan sifat, keadaan, watak, dan tabiat, orang/binatang/benda. Macam-macam kata sifat :
    • Adjektiva dasar : adil, bangga, cemas, dan lain-lain.
    • Adjektiva turunan : kegalauan, kecemasan, dan lain-lain.
    • Adjektiva berafiks
    • Adjektiva bereduplikasi : cantik-cantik, ganteng-ganteng, dan lain-lain.
    • Adjektiva berafiks i, wi, ah. I : abadi, wi : duniawi, manusiawi, ah : ilmiah.
  • Kata Adverbia adalah kata yang memberi keterangan pada verba, adjektiva, nomina predikat/kalimat.
    • Adverbia dasar, contohnya alangkah, niscaya, paling dan lain-lain.
    • Adverbia turunan : reduplikasi (ulang). Contoh : lagi-lagi, agak-agak, paling-paling.
    • Adverbia gabungan adalah dua buah kata berbeda makna. Contohnya, bisa jadi, tidak mungkin.
  • Kata Sandang (artikel) adalah kata yang mendampingi kata benda atau yang membatasi makna tunggal orang atau benda. Macam-macam kata sandang :
    • Kata sandang tunggal (untuk satu orang), contohnya sang (sang guru, sang pangeran).
    • Kata sandang jamak (untuk banyak orang), contohnya para (para penonton, para pendamping).
    • Kata sandang netral (tidak berpihak pada siapa-siapa), contohnya si (si dia).
  • Kata Depan (Preposisi) adalah kata yang selalu berada di depan kata benda, kata sifat, dan/ kata kerja untuk membentuk kata gabungan. Macam-macam kata depan yaitu, ke, di, dari, akan, bagi, dalam. Contoh : dari mana, dari siapa.
  • Kata Hubung (Konjungsi) adalah kata penghubung antara kalimat. Contoh dan, tetapi. Macam-macam kata hubung :
    • Konjungsi penambahan : dan, lagipula.
    • Konjungsi perlawanan : sedangkan, tetapi.
    • Konjungsi waktu : ketika, sejak, saat.
  • Kata Seru adalah kata tugas yang dipakai untuk mengungkapkan seruan hati atau berbagai ungkapan perasaan. Macam-macam : seruan/panggilan, keheranan, kekaguman, kesakitan, kekesalan/kekecewaan, kekagetan.
  • Kata Partikel adalah kategori atau unsur yang bertugas memulai, mempertahankan atau mengkukuhkan. Macam-macam partikel : kah, kan, deh, lah, dong, ke, pun, toh, ya.

Tahapan Membuat Program Yang Baik

0

Program memang sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat IT. karena segala sesuatu yang dilakukan di dalam IT pastilah memerlukan program. Program yang paling sederhana sekalipun setidaknya memiliki 3 bagian:

  1. Input – Masukan data.
  2. Proses – pemrosesan input.
  3. Output – keluaran program, kebutuhan yang kita harapkan.

Dalam membuat program, pemrograman adalah pokok dari proses pembuatan program itu sendiri namun pemrograman bergantung dari pemahaman persoalan, analisis sistem, perencanaan-perencanaan  dalam mendesain program itu sendiri.

Selain pemrograman hal yang utama harus dilakukan adalah merencanakan langkah-langkah yang harus diambil dalam menyelesaikan masalah. Karena dengan mengetahui masalah dan langkah-langkah penyelesaikan berarti kita sudah menyelesaikan program tersebut sebanyak 50% dari total pekerjaan, selanjutnya adalah teknis pembuatan itu sendiri yang di kenal dengan pemrograman/koding.Sebaliknya jika kita tidak bisa mengetahui masalah dan belum bisa membuat perencanaan berarti kita sudah merencanakan kegalan itu sendiri.

Dalam membuat sebuah program setidaknya ada beberapa hal yang perlu anda lakukan:

  1. Mendefinisikan Masalah/Defining the problem
    Masalah/Probem disini adalah kompenan apa saja yang diperlukan agar program ini jalan dikenal dengan masukan/inputnya apa saja, mendefinisikan apa yang nanti akan dilakukan oleh program dan bagaimana keluaran dari program yang kita harapkan nantinya. Pada tahap ini juga dikenal requirement analisis atau analisa kebutuhan.
  2. Perencanaan/Planning/Desain sistem
    Pada tahap ini adalah medefinisikan langkah-langkah apa saja yang dilakukan oleh program dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Bentuk dari perencanaan itu bisa berupa flowchart ataupun algoritma dari program, sehingga kita akan tahu proses apa saja yang ada dalam program tersebut. semakin detail flowchart  atau algoritma yang dibuat semakin mudah juga pada tahap implementasi/coding nantinya.Flowchart adalah suatu diagram menggunakan simbol-simbol khusus yang sudah menjadi standard internasional yang berisi langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah. sedangkan algoritma kbukan merupakan simbol tapi keterangan-keterangan yang sesuai dengan  keinginan kita, tidak ada standarnya. Oleh karena itu flowchart biasa juga disebut sebagai algoritma dalam bentuk simbol-simbol khusus yang dihubungkan dengan anak panah.

    Membuat flowchart terlebih dahulu akan lebih menghemat waktu daripada langsung melakukan coding sambil mencoba-coba. Kegiatan mencoba-coba akan menghabiskan waktu ketika implementasi/koding karena harus merubah koding yang lumayan banyak. Karena itu, biasakan membuat flowchart terlebih dahulu sebelum memecahkan suatu masalah.

  3. Implementasi/Koding/Programming
    Kini saatnya anda menulis program, tahap ini juga mencakup tahap perbaikan error dan testing. Menulis program dengan terstruktur dan sesuai dengan flowchart yang telah kita buat.
  4. Dokumentasi/Documentation
    Setelah tahap coding selesai, sangat disarankan bagi anda untuk membuat semacam dokumentasi. Tambahkan komentar-komentar pada program anda dan “bukukan” program yang akan anda buat. Hal ini akan bermanfaat jika anda sudah membuat program yang begitu banyak, dan suatu ketika nanti (mungkin bertahun-tahun kemudian) anda ingin mengambil sebagian dari code program anda yang lama untuk disisipkan pada program anda yang baru. Bayangkan jika anda tidak membuat dokumentasi, waktu anda akan sangat terbuang dengan menelusuri program-program lama anda satu-persatu.
  5. Testing

    • Unit Testing
      Menguji setiap unit dan modul yang terdapat dalam program tersebut
    • Integration Testing
      Menguji integrasi yang dilakukan kepada program seperti halnya ketika program tersebut sudah diinstall di client kita yang membutuhkan integrasi dengan sisitem yang lain seperti halnya integrasi dengan database.
    • Validation Testing
      menguji masukan yang diberikan kepada program. apapun masukannya program harus bisa menyelesaikan dengan baik.
    • Sistem Testing
      Pada tahap ini menguji permorfa dari program, apabila program dijalankan dengan kondisi-kondisi tertentu bagaimana?
  6. Operasional dan Maintenance
    Pada tahap ini sebenarnya bagaimana program yang telah kita buat dan testing ini bekerja sebagaimana mestinya, update program, menyeselaikan bug yang tidak ditemukan pada saat testing, serta pengembangan yang dapat dilakukan dengan program tersebut.

Setelah kita tahu bagaimana atau langkah -langkah dalam membuat program yang baik, alangkah sebaiknya dalam perencanaan sistem atau program tidak asal-asalan bahkan hanya menganggap seperti menggoreng tempe itu tadi, dibolak-balik matang, ingat Programmer juga manusia.. bukan robot yang sekali pencet bisa menyelesaikan masalah.

Tingkatan Bahasa Pemrograman

0

Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer atau bahasa pemrograman komputer, adalah instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.

Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:

  1. Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110
  2. Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
  3. Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
  4. Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.

Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.

Bahasa Tingkat Tinggi

Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasa tersebut mendekati bahasa manusia. Contohnya bahasa Basic, Visual Basic, Pascal, Java dan lainnya.

Bahasa Tingkat Menengah

Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi maupun rendah. Contohnya bahasa C.

Bahasa Tingkat Rendah

Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasanya masih jauh dari bahasa manusia. Contohnya bahasa Assembly.

Program Komputer, Pemrograman Komputer Dan Compiler

0

Program komputer atau sering kali disingkat sebagai program adalah serangkaian instruksi yang ditulis untuk melakukan suatu fungsi spesifik pada komputer. Komputer pada dasarnya membutuhkan keberadaan program agar bisa menjalankan fungsinya sebagai komputer, biasanya hal ini dilakukan dengan cara mengeksekusi serangkaian instruksi program tersebut pada prosesor. Sebuah program biasanya memiliki suatu bentuk model pengeksekusian tertentu agar dapat secara langsung dieksekusi oleh komputer. Program yang sama dalam format kode yang dapat dibaca oleh manusia disebut sebagai kode sumber, bentuk program yang memungkinkan programmer menganalisis serta melakukan penelaahan algoritma yang digunakan pada program tersebut. Kode sumber tersebut pada akhirnya dikompilasi oleh utilitas bahasa pemrograman tertentu sehingga membentuk sebuah program. bentuk alternatif lain model pengeksekusian sebuah program adalah dengan menggunakan bantuan interpreter, kode sumber tersebut langsung dijalankan oleh utilitas interpreter suatu bahasa pemrograman yang digunakan.

Beberapa program komputer dapat dijalankan pada sebuah komputer pada saat bersamaan, kemampuan komputer untuk menjalankan beberapa program pada saat bersamaan disebut sebagai multitasking. Program komputer dapat dikategorikan menurut fungsinya; perangkat lunak sistem atau perangkat lunak aplikasi.

Pemrograman komputer merupakan suatu proses iteratif penulisan dan penyuntingan kode sumber sehingga membentuk sebuah program. Penyuntingan kode sumber meliputi proses pengetesan, analisis, pembetulan kesalahan, pengoptimasian algoritma, normalisasi kode, dan kadang-kadang pengkoordinasian antara satu programmer dengan programmer lainnya jika sebuah program dikerjakan oleh beberapa orang dalam sebuah tim. Seorang praktisi yang memiliki keahlian untuk melakukan penulisan kode dalam bahasa pemrograman disebut sebagai programmer komputer atau programmer, pengembang perangkat lunak, atau koder. Istilah rekayasa perangkat lunak  (Software engineering) seringkali digunakan karena proses penulisan program tersebut dipandang sebagai suatu disiplin ilmu perekayasaan.

Kompilator (Inggris: compiler) adalah sebuah program komputer yang berguna untuk menerjemahkan program komputer yang ditulis dalam bahasa pemrograman tertentu menjadi program yang ditulis dalam bahasa pemrograman lain.

Terlepas dari pengertiannya yang demikian relatif luas, istilah kompilator biasa digunakan untuk program komputer yang menerjemahkan program yang ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat tinggi (semacam bahasa Pascal, C++, BASIC, FORTRAN, Visual Basic, Visual C#, Java, xBase, atau COBOL) menjadi bahasa mesin, biasanya dengan bahasa Assembly sebagai perantara.

Arsitektur kompilator modern biasanya bukan lagi merupakan program tunggal namun merupakan rangkaian komunikasi antar program dengan tugas spesifik masing-masing. Program-program tersebut beserta tugasnya secara umum terdiri dari:

  • Kompilator itu sendiri, yang menerima kode sumber dan menghasilkan bahasa tingkat rendah (assembly)
  • Assembler, yang menerima keluaran kompilator dan menghasilkan berkas objek dalam bahasa mesin
  • Linker, yang menerima berkas objek keluaran assembler untuk kemudian digabungkan dengan pustaka-pustaka yang diperlukan dan menghasilkan program yang dapat dieksekusi (executable)

Kompilator yang menggunakan arsitektur ini misalnya GCC, Clang dan FreeBASIC.

Beberapa kompilator tidak menggunakan arsitektur di atas secara gamblang, dikarenakan komunikasi antar program jauh lebih lambat dibandingkan jika komunikasi dilakukan secara internal di dalam satu program. Sehingga kompilator-kompilator tersebut mengintegrasikan assembler dan linker di dalam kompilator. Namun demikian, biasanya arsitektur yang digunakan pun tidak kaku dan mengizinkan penggunaan assembler maupun linker eksternal (berguna jika assembler dan linker internal bermasalah atau memiliki galat). Kompilator yang menggunakan arsitektur ini salah satunya adalah Free Pascal.

Profesor Niklaus Wirth dalam bukunya Compiler Construction [1] menyatakan bahwa penggunaan assembler sebagai bahasa perantara seringkali tidak memberikan keuntungan yang signifikan, sehingga beliau menyarankan agar kompilator langsung menghasilkan bahasa mesin. Kompilator dengan arsitektur seperti ini dapat berjalan dengan sangat cepat, seperti yang ditunjukkan pada kompilator orisinil Pascal, Modula-2 dan Oberon yang dibuat oleh sang profesor.

Kompilator melakukan proses kompilasi dengan cara menganalisis kode sumber secara keseluruhan, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk melakukan kompilasi lebih lama, namun hasilnya lebih cepat dalam proses eksekusi daripada program yang dibuat dengan menggunakan teknik interpretasi dengan interpreter.

Isi Kandungan Surat Al-‘Anfal Ayat 72

0

إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَهَاجَرُوا وَجَاهَدُوا بِأَمْوَالِهِمْ وَأَنْفُسِهِمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ آوَوْا وَنَصَرُوا أُولَٰئِكَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَاءُ بَعْضٍ ۚ وَالَّذِينَ آمَنُوا وَلَمْ يُهَاجِرُوا مَا لَكُمْ مِنْ وَلَايَتِهِمْ مِنْ شَيْءٍ حَتَّىٰ يُهَاجِرُوا ۚ وَإِنِ اسْتَنْصَرُوكُمْ فِي الدِّينِ فَعَلَيْكُمُ النَّصْرُ إِلَّا عَلَىٰ قَوْمٍ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُمْ مِيثَاقٌ ۗ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ

artinya : sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan pertolongan, mereka itu satu sama lain melindungi. Dan orang-oramg beriman, tetapi belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikitpun atasmu melindungi mereka, sebelum mereka berhijrah. Jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (8: 72)

 

Berbagai bentuk serangan, konspirasi, dan kekejaman yang dilakukan oleh orang-orang musyrik Mekah telah menyebabkan Nabi dan sejumlah besar kaum Muslimin hijrah meninggalkan rumah dan kampung halaman mereka di Mekah menuju ke Madinah. Kelompok tersebut dalam sejarah Islam disebut dengan kaum Muhajirin. Sebagian warga Madinah yang telah beriman kepada Nabi Saw dan menerima kedatangan kaum Muhajirin disebut kaum Anshar. Guna menguatkan hubungan persaudaraan di antara kedua kelompok ini, Nabi Muhammad Saw menciptakan suatu perjanjian ikatan persaudaraan di antara meraka.

 

Ayat ini menyinggung ikatan perjanjian tersebut, yang telah menciptakan ikatan persahabatan yang kuat antara kaum Anshar dan Muhajirin. Ayat ini mengatakan, “Mereka yang tidak melakukan hijrah, dan lebih memilih tetap bertahan di Mekah untuk menjaga rumah dan keluarga mereka, tidak termasuk dalam perjanjian ikatan persaudaraan ini. Namun, sebagian dari mereka tidak bisa ikut berhijrah karena ditekan dan dihalangi oleh kaumnya. Apabila orang-orang ini meminta pertolongan kepadamu, engkau harus memberi pertolongan kepada mereka. Namun, jika orang-orang itu hidup di tengah-tengah kaum kafir yang telah menjalin perjanjian denganmu untuk tidak bermusuhan, engkau harus komitmen terhadap perjanjian itu.”

 

Dari ayat tadi terdapat tiga pelajaran yang dapat dipetik:‎

1. Berhijrah dari lingkungan kufur, syirik, dan dosa untuk menjaga agama dan melaksanakan tugas-tugas agama merupakan suatu perkara yang diharuskan.

2. Perjanjian dan perbatasan antara negara tidaklah menghalangi seorang muslim untuk melakukan tugas-tugas agamanya. Jika ada seorang muslim yang berada di negara lain dalam kondisi teraniaya dan meminta pertolongan kepada kita, kita sebagai saudara sesama muslim harus memberikan pertolongan kepadanya.

3. Berpegang teguh pada perjanjian yang telah dijalin, termasuk dengan kaum Kafir sekalipun, adalah sebuah keharusan, selama pihak lain juga komitmen terhadap janji mereka. (IRIB Indonesia)